Tiga Badan Usaha akan Turunkan Harga BBM Non Subsidi

Jakarta, MinergyNews– Tiga badan usaha yaitu PT AKR Corporindo, PT Vivo Energy Indonesia dan Garuda Mas, mulai menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi. Penurunan harga berkisar antara Rp 25 per liter hingga hampir Rp 1.000 per liter.

“Sudah ada 3 (yaitu)  AKR, Vivo dan Garuda Mas,  (berlaku) per minggu ini,” ujar Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Djoko Siswanto di Jakarta.

Sementara badan usaha lainnya, seperti PT Pertamina, Shell Indonesia dan Total Indonesia, belum menurunkan harga BBM non subsidinya. Diharapkan ketiganya dapat memberlakukan harga barunya paling lambat Januari 2019 mendatang.  “Pertamina lagi evaluasi,” tambah Djoko.

Penurunan harga BBM non subsidi ini merupakan tindak lanjut badan usaha usai pertemuan dengan Dirjen Migas Djoko Siswanto, akhir November lalu. Dalam pertemuan tersebut, badan usaha berkomitmen merevisi harga BBM non subsidi, sejalan dengan penurunan harga minyak dunia.

Badan usaha tidak dapat serta merta menurunkan harga BBM non subsidi karena masih harus menghabiskan stok yang dibelinya beberapa waktu lalu dengan harga lama. Sedangkan harga minyak dunia baru turun dalam sebulan ini.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *