Batangtoru, MinergyNews– PT Agincourt Resources (PTAR), pengelola Tambang Emas Martabe menggelar program Vaksinasi Gotong Royong (VGR) tahap kedua yang dilaksanakan Minggu 8 Agustus 2021 sampai dengan Selasa 10 Agustus 2021. Program penyuntikan vaksin jenis Sinopharm ini menargetkan 950 karyawan PTAR dan kontraktor beserta keluarganya yang digelar di area Terminal Gate dan Shelter Permata, Tambang Emas Martabe, Tapanuli Selatan. Sebanyak 280 orang berhasil mendapatkan suntikan vaksin di hari pertama program VGR tahap kedua ini, Minggu (8/8).
Hingga 8 Agustus 2021 karyawan PTAR dan Kontraktor yang telah menerima vaksin dosis pertama sejumlah 2,088 dari total 3,302 karyawan atau 63 persen. Sedangkan karyawan PTAR dan kontraktor yang tercatat telah menerima vaksin dosis kedua sebanyak 807 atau sekitar 24 persen.
Program VGR Tahap kedua ini juga mendapat perhatian khusus dari Bupati Tapanuli Selatan, Dolly P. Pasaribu beserta jajarannya. Selain itu unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tapanuli Bagian Selatan seperti Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SIK serta Komandan Kodim 0212/ Tapanuli Selatan Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing, SIP, juga turut melihat langsung pelaksanaan penyuntikan vaksin di Tambang Emas Martabe, Minggu (8/8).
Rahmat Lubis, General Manager Operations PTAR menyatakan ungkapan terima kasih kepada Bupati Tapanuli Selatan beserta jajarannya yang melihat langsung pelaksanaan vaksinasi tahap kedua ini. “Kedatangan Pak Bupati beserta jajaran ini merupakan dukungan moral yang sangat besar buat kami, untuk bersama-sama berupaya dalam penanganan dan penanggulangan penyebaran Covid-19,” kata Rahmat dalam keterangan tertulisnya yang diterima MinergyNews, Jakarta, Selasa (10/8).
Menurut Rahmat, program VGR sudah lama direncanakan untuk digelar. Bahkan dari awal tahun ini. “Kami sudah memesannya sejak 5 bulan lalu, namun kami baru dapat VGR tahap pertama pada dua minggu yang lalu, untuk penyuntikan pertama,” imbuhnya.
Rahmat menjelaskan, ada banyak hal yang telah dilakukan di Tambang Emas Martabe di dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang telah berlangsung sekitar 16 bulan ini. “Kami berusaha memastikan semua karyawan sehat dan bisnis masih bisa berjalan dengan baik meskipun ada kendala di sana sini,” kata Rahmat.
Sementara itu Bupati Tapanuli Selatan sangat mengapresiasi atas program VGR Tahap kedua yang dilaksanakan di Tambang Emas Martabe. “Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada Manajemen PTAR, dalam hal ikut menjaga seluruh keluarga besar karyawan Agincourt Resources agar terhindar dari virus Covid-19, kami berharap pelaksanaan Vaksin Gotong Royong tahap dua ini berjalan dengan baik dan keluarga besar PTAR bisa semua divaksin agar selalu sehat dan dapat berproduktifas meski dengan kondisi pembatasan,” kata Dolly.
Bupati juga menyampaikan dukungannya, “Saya kira ini sangat bagus karena dengan Vaksin Gotong Royong ini target jumlah populasi yang divaksin akan semakin tercapai. Tujuannya tentunya adalah dengan semakin cepat tercapai herd immunity. Ini merupakan salah satu cara kita untuk menangani pandemi Covid-19 di Indonesia, terutama penurunan angka covid di Tapanuli Selatan,” kata Dolly.
Seperti diketahui, penyelenggaraan program Vaksinasi Gotong Royong ini merupakan wujud komitmen PTAR untuk mengutamakan perlindungan bagi seluruh karyawan dan keluarganya dari paparan virus Covid-19. Selain turut serta menyukseskan program pemerintah, program VGR ini dimaksudkan untuk menjaga atau bahkan meningkatkan produktivitas seluruh karyawan PTAR dan karyawan kontraktor dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi nasional melalui industri pertambangan.
Sementara itu hingga 8 Agustus 2021, data karyawan PTAR, karyawan kontraktor beserta keluarga tercatat 2,360 yang telah mendapatkan vaksin dosis pertama dan yang telah mendapatkan suntikan vaksin dosis kedua sebanyak 858 orang.
Senior Manager Corporate Communications, Katarina Siburian Hardono menyatakan PTAR secara terus menerus melakukan sosialisasi baik untuk karyawan maupun masyarakat di sekitar lokasi tambang untuk tetap menjaga kesehatan diri dan keluarga serta mematuhi protokol kesehatan dari pemerintah setempat dan satuan tugas Covid-19. “Perusahaan juga terus mendorong para karyawan dan kontraktor untuk mendapatkan vaksinasi sehingga ketahanan kesehatan masyarakat terutama di Tapanuli Selatan semakin diperkuat dan target herd immunity bisa segera tercapai,” tandas Katarina.