Jakarta, MinergyNews– Penguatan kehandalan kegiatan operasi menjadi salah satu syarat mutlak bagi PT Nusantara Regas untuk memenuhi kebutuhan konsumen pembangkit listrik yang pada akhirnya memberi dampak luas kepada masyarakat. Guna mendukung hal tersebut, Nusantara Regas berhasil menuntaskan kegiatan Turn Around yang dilaksanakan pertengahan hingga akhir April 2023. Kegiatan ini merupakan proses yang dilakukan berkala setiap tahun.
Turn Around adalah proses pemeliharaan untuk menjaga kehandalan fasilitas Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Jawa Barat dan Onshore Regasification Unit (ORF) yang berlokasi di wilayah Muara Karang, Jakarta. Selama kegiatan TA dilakukan, suplai gas dari FSRU untuk pembangkit listrik PLN dihentikan sementara. Proses TA dimulai dengan proses penonaktifan kegiatan operasi, pemeriksaan teknis perbaikan hingga memulai kegiatan operasi kembali setelah semua proses pengecekan final dilaksanakan.
”Puji syukur NR berhasil menjalankan kegiatan Turn Around dengan baik dan lancar selama masa libur Hari Raya Idul Fitri ini. Apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pekerja dan para pihak yang terlibat serta support Subholding Gas yang tetap loyal bertugas dan mengedepankan aspek safety meski masyarakat lain pada umumnya tengah menikmati kebersamaan bersama keluarga,” jelas Direktur Operasi dan Komersial Nusantara Regas, I Putu Puja Astawa. Waktu libur hari raya Idul Fitri 1444 H sengaja dipilih karena periode tersebut penggunaan listrik di wilayah Ibukota relatif menurun jika dibandingkan hari biasanya.
Guna tetap menjamin suplai energi listrik PLN tetap normal terjaga, NR telah berkoordinasi dengan berbagai pihak. NR terus melakukan komunikasi dan menyampaikan perkembangan dengan PLN, Kementerian ESDM dan berkolaborasi dengan Subholding Gas, Pertamina Gas Negara untuk mendukung penyediaan back up gas bagi pembangkit listrik PLN dari sumber lainnya.
Saat ini proses regasifikasi LNG di FSRU hingga penyaluran gas ke ORF menuju pembangkit listrik kembali berjalan normal. ”Semoga proses ini memberikan jaminan kehandalan fasilitas NR sehingga bisa beroperasi prima ke depan dan suplai energi bagi pembangkit listrik terus terjamin,” pungkas Puja.
Sebelumnya pada pada Senin (17/04), Direktur Operasi dan Komersial Nusantara telah melaksanakan Management Walk Through guna mengawal koordinasi persiapan, rencana eksekusi dan start up baik di FSRU dan ORF. Pada kesempatan MWT ini, Puja juga menegaskan dilaksanakannya aspek HSSE Golden Rules yaitu patuh, peduli dan intervensi pada saat pelaksanaan TA dan kegiatan operasional rutin.
