PLN Gandeng Stakeholder Kalimatan Timur Akselerasi Rasio Elektrifikasi

Samarinda, MinergyNews– Pemerintah mentargetkan rasio elektrifkasi mencapai 100% pada 2024 mendatang. Untuk bisa mengakselerasi pencapaian target tersebut PT PLN (Persero) menggandeng stakeholder terkait.

PLN bersama DPD RI dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur bersepakat untuk bisa mempercepat tercapainya rasio elektrifikasi, khususnya di wilayah Kalimantan Timur.

Menanggapi hal tersebut, mewakili DPD RI, Lukky Semen menyatakan komitmen untuk sepenuhnya mendukung upaya-upaya peningkatan percepatan rasio elektrifikasi di Kalimantan Timur. Khususnya aspirasi yang dibutuhkan PLN dalam persetujuan penyertaan modal negara, Lukky Semen akan membawa hasil diskusi ini ke ranah pusat.

Serupa, Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi juga siap mendukung PLN dalam menuntaskan masalah teknis di lapangan. Ia pun menghimbau jajaran Bupati untuk turut proaktif.

“Kami memahami bahwa kondisi geografis merupakan salah satu tantangan utama dalam melisriki, dan ini menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah, PLN dan para pemangku kepentingan lainnya untuk bersinergi mengurai kendala dan mencari solusinya,” pungkas Hadi.

General Manager PLN UIW Kaltimra, Saleh Siswanto menjelaskan PLN mengejar target rasio elektrifikasi 100% di Kalimantan Timur pada 2024 mendatang. Hingga Juni 2022, PLN telah melistriki 839 dari 1038 desa yang ada di Kaltim.

“Kami akan terus melakukan percepatan agar 199 desa lagi bisa mendapatkan akses listrik sepenuhnya pada 2024 mendatang,” ujar Saleh.

Untuk rancangannya sendiri, lanjut Saleh, rencananya 150 desa akan dilistriki PLN dan 49 desa di antaranya akan dibangun PLTS komunal.

Dijelaskan pula olehnya, bahwa dalam upaya melistriki daerah 3T diperlukan koordinasi intens dan dukungan pemerintah daerah, utamanya terkait kondisi geografis dan akses jalan yang belum memadai. Tak terkecuali terkait anggaran, di mana ada Penyertaan Modal Negara (PMN) dalam pembangunan jaringan listrik baru. Sementara untuk perluasan jaringan yang sudah ada, PLN akan merampungkannya dengan menggunakan anggaran perusahaan.

Dalam penyelesaian proyek ketenagalistrikan di Kalimantan Timur guna meningkatkan laju rasio elektrifikasi (RE) khususnya di daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T), PLN mendapatkan dukungan penuh dari stakeholder terkait.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *