Palembang, MinergyNews– PT Pertamina Hulu Energi (PHE) melalui fungsi Health, Safety, Security and Environment (HSSE) menggelar acara tahunan 3rd Upstream Fire & Rescue Challenge (UFRC) Subholding Upstream 2024. Acara yang dihadiri oleh lebih dari 200 peserta ini bertujuan untuk melatih penanganan kejadian kebakaran dan penyelamatan korban (rescue) dalam berbagai jenis insiden di seluruh wilayah operasi PHE Subholding Upstream.
UFRC merupakan kegiatan tahunan yang merujuk kepada Kebijakan HSSE PT Pertamina Hulu Energi yang mengutamakan aspek keselamatan, kesehatan kerja dan lindungan lingkungan/K3LL dalam setiap operasi wilayah Subholding Upstream yang memiliki potensi terjadinya insiden kebakaran, pencemaran tumpahan minyak dan kedaruratan medis yang dapat menyebabkan dampak terhadap manusia, lingkungan, asset, dan reputasi. Selain itu, kegiatan UFRC juga menjadi forum silaturahmi personel ERCM di seluruh wilayah operasi PHE Subholding Upstream dan menjadi ajang pembelajaran serta sharing kemampuan dalam bidang kedaruratan.
Hadir dalam acara UFRC 2024 antara lain Vice President HSSE Subholding Upstream Gelar Winayawidhi Suganda, Sr Manager HSSE Performance Assurance dan ERCM Machfud, VP Pertamina Corporate University Baskara Agung Wibawa dan Manager HSE Training Center Wahyu Adi Marsanto.
“Kegiatan UFRC ini menjadi ajang pembuktian kompetensi _fire fighting_ (pemadaman kebakaran) dan _rescue_ (penyelamatan) dari latihan yang dilakukan oleh emergency response team di unit-unit operasi seluruh Subholding Upstream,” ujar Sr Manager HSSE Performance Assurance dan ERCM Subholding Upstream Machfud dalam sambutannya saat membuka kegiatan 3rd UFRC Subholding Upstream 2024 di Sungai Gerong, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Selasa (28/10/2024).
“UFRC juga menjadi sarana belajar dan knowledge sharing aspek _fire fighting_ dan _rescue_ serta networking praktisi fire fighting dan rescue,” tambah Machfud.
Tahun ini merupakan tahun ke-3 penyelenggaraan UFRC di lingkungan Subholding Upstream Pertamina. Mengusung tema “Memperkuat kerjasama dan komunikasi tim emergency response dalam membangun efektifitas dan kecepatan penanganan kejadian kecelakaan kerja di lingkungan safety Subholding Upstream”, UFRC Tahun 2024 digelar selama 4 hari, 28-31 Oktober 2024, di Pertamina HSE Training Center, Sungai Gerong, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
Sebanyak 16 tim berkompetisi dalam kegiatan 3rd UFRC Subholding Upstream 2024. Ada 2 kategori yang diperlombakan, yakni Group Challenge dan Individual Challenge. Untuk kategori Group Challenge ada 4 subkategori perlombaan, yaitu Xmas tree Firefighting, Manifold Firefighting, Firefighter Physical Aptitude Test, dan Group Written Test. Sedangkan kategori Individual Challenge meliputi 4 subkategori perlombaan, yaitu Basic Life Support, Fire Gear dan SCBA Skill, Roll & Unroll Hose Skill, dan Mechanical Advantage/Single Rope Technique.
Dalam kompetisi 3rd UFRC Subholding Upstream 2024, Tim Mahakam dari Zona 8 keluar sebagai juara umum setelah berhasil meraih juara pertama dalam 3 subkategori lomba, yakni Mechanical Advantage/Single Rope Technique, Fire Gear & SCBA Skill, dan Roll & Unroll Hose Skill.
Sementara Zona 5 menjadi juara pertama yel-yel terbaik, Tim Cendrawasih dari Zona 14 menjadi tim terkompak dan Tim Free Fire PDSI menjadi tim terfavorit pilihan peserta. Sedangkan penghargaan untuk kapten terbaik diraih oleh kapten Tim Jagratara Zona 10.
Untuk subkategori Basic Life Support, Tim Fire Rhinos dari Badak keluar sebagai juara pertama. Untuk subkategori Group Written Test, Tim Jagratara Zona 10 keluar sebagai juara pertama.
Sementara untuk Subkategori Xmas Tree Firefighting dan Manifold Firefighting, Tim Borneo Fire Fighter and Rescuer dari Zona 9 menjadi juara pertama. Sedangkan untuk subkategori Firefighter Physical Aptitude Test Tim Ksatria Fire Rokan dari WK Rokan keluar sebagai juara pertama.
“Salah satu dari 3 HSSE strategic issues Pertamina adalah pencegahan dan penanggulangan major accident. UFRC adalah salah satu upaya meningkatkan kesiapan tim tanggap darurat dalam menghadapi risiko kebakaran dan kebutuhan untuk melakukan operasi penyelamatan,” ujar Vice President HSSE Subholding Upstream Gelar Winayawidhi Suganda saat menutup kegiatan 3rd UFRC Subholding Upstream 2024, Kamis (31/10/2024).
PHE akan terus berkomitmen menjaga praktik bisnis sesuai dalam jalur tren investasi berkelanjutan dan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta mengutamakan aspek safety. PHE berkomitmen pada Sepuluh Prinsip Universal atau Ten Principles dari United Nations Global Compact (UNGC) dalam strategi dan operasionalnya, sebagai bagian penerapan aspek ESG. PHE telah terdaftar dalam UNGC sebagai partisipan (member) sejak Juni 2022.
Mendukung aspek Governance, PHE juga senantiasa berkomitmen Zero Tolerance on Bribery dengan memastikan pencegahan atas fraud dilakukan dan memastikan perusahaan bersih dari penyuapan. Salah satunya dengan implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang telah terstandard ISO 37001:2016.
PHE terus mengembangkan pengelolaan operasi yang prudent dan excellent di dalam dan luar negeri secara profesional untuk mewujudkan pencapaian menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia dengan predikat Environmental Friendly, Social Responsible dan Good Governance.