Jakarta, MinergyNews– Pertamina terus menyosialisasikan kesiapan tim satgas Ramadan-Idul Fitri (RAFI) untuk menghadapi masa mudik Lebaran 2018. Kali ini, Vice President Corporate Communication Adiatma Sardjito memaparkannya dalam forum diskusi yang diselenggarakan Divisi Humas Polri. Acara bertema Kesiapan Menghadapi Mudik Lebaran dalam Rangka Mewujudkan Kamseltibcarlantas (Keamanan Keselamatan Ketertiban Kelancaran Lalu-Lintas) ini diadakan di Ruang Serbaguna Hotel 88, Jakarta, pada (7/6/2018).
Menurut Adiatma, dari tahun ke tahun, Pertamina berusaha meningkatkan pelayanan dengan membentuk tim satgas Ramadan Idul Fitri (RAFI). Tim Satgas ini fokus kepada tiga hal, yaitu melayani, berbagi dan mengedukasi. “Tahun ini kami berharap dapat mengulangi sukses tahun lalu dan akan melipatgandakan personel, seperti mobile dispenser, motoris kemasan, dan SPBU kantong. Hal ini untuk mendukung kemudahan pemudik mendapatkan BBM, wujud Pertamina melayani,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut Adiatma juga mengapresiasi kerja sama dengan Kepolisian dan seluruh stakeholders yang mendukung kelancaran distribusi BBM Pertamina. “Succes story tahun 2017 harus kita ulang kembali. Kerja sama dengan kepolisian maupun instansi lain yang selama ini terbina dengan baik dalam mensukseskan mudik Lebaran 2018 akan terus dilanjutkan. Karena itu, kami berterima kasih,” tutup Adiatma.
Harapan yang sama juga disampaikan Kadiv Humas Polri Irjen (Pol) Setyo Wasisto. Ia memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 9 dan 10 Juni 2018. “Diperkirakan 19 juta pemudik dari 30 juta penduduk Jakarta akan bergerak. Jumlah yang sangat signifikan tersebut harus dihandle dengan koordinasi antar instansi yang erat. Di forum inilah koordinasi tersebut dilakukan,” tukas Setyo.
Forum diskusi ini juga diisi dengan pemaparan dari Direktur Lalu Lintas Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Carlo Manik, Pengamat Transportasi Masyarakat Transportasi Indonesia Darmaningtyas, dan Kasubditwal & PJR Kombes Bambang Sentot Widodo.
Antusiasme forum ini terasa dengan tanya jawab yang mengalir dari para mahasiswa maupun awak media kepada narasumber yang mengisi acara.