Jakarta, MinergyNews– Pemerintah c.q Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menetapkan pemenang Lelang Wilayah Kerja (WK) Minyak dan Gas Bumi Konvensional Tahap II Tahun 2019, melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal Migas atas nama Menteri ESDM Nomor: 0163.K/13/DJM.E/2019 tanggal 22 Agustus 2019. Ditetapkan bahwa Konsorsium ENI Indonesia Limited-PT Pertamina (Persero)-Neptune Energy West Ganal B.V sebagai pemenang lelang WK West Ganal.
Nilai investasi komitmen pasti dari WK tersebut adalah sebesar US$ 159.300.000, terdiri dari studi G & G, seismic 2D 600 km, seismic 3D 600 km2 dan 4 sumur eksplorasi. Sementara bonus tanda tangan sebesar US$ 30.100.000.
Sedangkan 3 WK lainnya yang turut ditawarkan pada tahap II yaitu WK Bone, Kutai dan West Kampar, tidak ada pemenang dan dinyatakan sebagai wilayah kerja terbuka. Pemerintah akan mengevaluasi kembali ketiga wilayah kerja tersebut untuk ditawarkan kembali pada kesempatan lelang berikutnya.
Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar di Kementerian ESDM, Senin (26/8), menyatakan, meski dalam lelang tahap II ini hanya terdapat satu pemenang, namun secara kualitas jauh lebih baik dibanding lelang WK migas sebelumnya. Hal ini terbukti dari nilai komitmen pasti dan bonus tanda tangan yang diajukan investor, di atas persyaratan Pemerintah. Sebelumnya Pemerintah menargetkan komitmen pasti US$ 151.840.000 dan bonus tanda tangan senilai US$ 29.000.000.
“Ini bukti bahwa kalau data kita lengkap, kita bisa mendapatkan signature bonus dan komitmen pasti yang lebih baik,” tutur Wamen Arcandra.
Dalam lelang WK migas tahap II ini, lanjut Wamen, Pemerintah memang mensyaratkan bonus tanda tangan yang lebih besar. Ini dilakukan untuk meningkatkan penerimaan yang lebih baik bagi negara. “Kalau kita mau tawarkan (bonus tanda tangan) US$ 500.000 saja apa diambil orang? Bisa saja. Tapi kita tidak mau lagi tawarkan lelang ini dengan bonus tanda tangan yang kecil,” tegasnya.
Untuk tahun 2019 ini, Pemerintah telah 3 kali melakukan lelang WK migas. Lelang WK Migas Tahap III 2019 saat ini sedang berjalan yaitu WK East Gebang, Belayan I, West Tanjung I dan Cendrawasih VIII. Waktu akses dokumen lelang masih dibuka sampai dengan tanggal 18 Oktober 2019.