Jakarta, MinergyNews– Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati bersama Sekretaris BPH Migas Patuan Alfon Simanjuntak mendampingi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif ke Merak, Banten dan Bakauheni, Lampung pada Selasa (18/4/2023). Lawatan tersebut untuk memastikan suplai Bahan Bakar Minyak (BBM) ke masyarakat dapat berjalan baik dan aman menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444H.
Saat ditemui usai berkunjung ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Bunker (SPBB) Merak, SPBU 34.424.09 Kota Cilegon dan Fuel Terminal Tanjung Gerem, Arifin menyampaikan bahwa dalam menghadapi puncak mudik ini harus mewaspadai peningkatan-peningkatan permintaan BBM. “Selalu meningkatkan pelayanan, jangan lengah dalam memonitor situasi-situasi pada saat puncak mudik yang akan terjadi, sehingga semuanya bisa diantisipasi,” ungkap Arifin
Mengenai keamanan stok jenis-jenis BBM yang tersedia pada saat peninjauan, Arifin mengatakan bahwa Pemerintah beserta badan usaha terus berupaya menjaga ketahanan stok BBM berada dalam status aman. Bergerak cepat mengantisipasi, agar tidak menunggu sampai terjadi kelangkaan.
“Kita melihat angka-angkanya masih ada yang harus dipenuhi. Jadi perhatian untuk manajemen di Pertamina untuk bisa segera menyediakan stok sehingga aman. Tidak perlu nanti ada emergency, karena emergency-kan susah, traffic-nya lagi padat, mengangkutnya pakai apa jadi dari awal harus sudah diantisipasi,” tutur Arifin.
Sementara itu, Erika menyampaikan bahwa dalam kunjungan ini penyediaan dan pendistribusian energi, khususnya BBM terpantau normal. “Kami mendampingi Bapak Menteri untuk memastikan suplai BBM dapat berjalan baik, sehingga masyarakat mudah mendapatkan BBM saat arus mudik dan arus balik nanti. Di samping itu, Bapak Menteri juga tadi berpesan untuk senantiasa mengutamakan faktor keselamatan dalam menyediakan pasokan energi bagi masyarakat,” ucap Erika.
Dalam kunjungan tersebut tampak hadir juga Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution.