ICP 2019 Diperkirakan US$70, Harga Minyak Sulit Diprediksi

Jakarta, MinergyNews– Pemerintah memperkirakan rata-rata harga minyak mentah Indonesia atau Indonesia Crude Oil Price (ICP) tahun 2019 sekitar US$ 70 per barel. Angka ini lebih tinggi dari tahun 2018 yang ditetapkan US$ 48 per barel.

“Pergerakan ICP tersebut seiring dengan dinamika harga minyak mentah dunia yang semakin sulit diprediksi,” demikian disampaikan Presiden Joko Widodo dalam Pidato Nota Keuangan RAPBN 2019 di Gedung DPR/MPR, Kamis (16/8).

Menurut Presiden,  beberapa faktor yang diperkirakan mempengaruhi harga minyak dunia dqan ICP tahun 2019, antara lain geopolitik global, peningkatan permintaan seiring pemulihan ekonomi global, dan penggunaan energi alternatif.

Sementara mengenai lifting minyak bumi pada tahun 2019, diperkirakan mencapai rata-rata 750.000  barel per hari. Sedangkan lifting gas bumi diperkirakan rata-rata 1.250.000 barel setara minyak per hari.

Dalam asumsi 2019 ini, lifting minyak lebih rendah dibandingkan tahun 2018 yang dipatok 800.000 barel per hari. Sebaliknya pada lifting gas bumi, mengalami peningkatan dari 1.200.000 barel setara minyak per hari, menjadi 1.250.000 barel per hari.

“Perkiraan tingkat lifting tersebut berdasarkan kapasitas produksi dan tingkat penurunan alamiah lapangan-lapangan migas yang ada,” kata Presiden.

Selain itu,  penambahan proyek yang akan segera beroperasi, serta rencana kegiatan produksi 2019.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *