Jakarta, MinergyNews– Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi melakukan halal bi halal secara online, Selasa (26/5), dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1441 H. Silaturahmi yang bertujuan menciptakan keharmonisan ini, diikuti oleh Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Ego Syahrial, pejabat eselon II, III, IV, pejabat fungsional serta pengelola anggaran di lingkungan Ditjen Migas.
Sekretaris Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Iwan Prasetya Adhi dalam laporannya mengatakan, berdasarkan data yang masuk, pada hari pertama work from home (WFH) setelah libur Lebaran, seluruh pegawai dalam keadaan sehat. Rencananya setelah work from office (WFO) kembali diberlakukan, Ditjen Migas juga akan melaksanakan rapid test maupun PCR kepada seluruh pegawai. “Rapid test maupun PCR dilakukan untuk meningkatkan keamanan kesehatan seluruh pegawai. Sehingga kalau ada yang sakit, segera terdeteksi,” kata Iwan.
Dilaporkan pula mengenai rencana pembagian medical kit tahap III yang akan dilengkapi dengan pemberian madu dan susu. Iwan juga menyampaikan mengenai pembagian sembako bagi ASN golongan I, II dan non ASN yang telah dilaksanakan sebelum Hari Raya Idul Fitri.
Sementara Plt Dirjen Migas Ego Syahrial dalam kesempatan ini, mewakili Pimpinan Kementerian ESDM maupun Ditjen Migas, menyampaikan selamat hari raya Idul Fitri 1441 H kepada para pegawai, serta memohon maaf atas segala kesalahan baik yang disengaja maupun tidak.
Momen ini harus disyukuri karena setelah satu bulan beribadah di bulan puasa, lanjut dia, kita diharapkan dapat menjadi pribadi yang tangguh lahir dan batin.
“Melalui Ramadhan, kita semua menempa diri sendiri menjadi sosok yang amanah, sabar dan beriman serta bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” tambahnya.
Ego juga mengingatkan agar seluruh pegawai tetap melaksanakan protokol pencegahan Covid-19, serta aturan WFH. “Saya mendapatkan laporan, rekan-rekan di Ditjen Migas melaksanakan WFH dengan baik. Pekerjaan tetap berjalan lancar serta kesehatan pun terjaga,” tutur Ego.
Ditjen migas sebagai salah satu unit utama yang penting di Kementerian ESDM, selama masa pandemi terus memberikan pelayanan kepada masyarakat. Pelayanan online yang dilakukan, menunjukkan hasil yang membanggakan.
“Saya mendapatkan apresiasi juga dari stakeholder bahwa pelayanan Ditjen Migas semakin hari semakin baik, makin cepat. Saya mengucapkan terima kasih. Semua ini tidak akan terwujud tanpa adanya kekompakan atau niat baik kita semua,” ujar Ego yang juga merupakan Sekjen Kementerian ESDM ini.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pembinaan Program Migas Soerjaningsih menambahkan, peningkatan pelayanan selama pandemi Covid-19 juga merupakan salah satu upaya Pemerintah membantu stakeholder migas yang terdampak bencana nasional ini.
“Kita tahu bahwa stakeholder mengalami dampak Covid-19 yang cukup berat. Untuk itu, kita melakukan percepatan pelayanan secara online. Kemudahan-kemudahan ini diharapkan dapat membantu stakeholder agar tetap survive,” ungkap Soerja.
Hal yang sama juga dikemukakan Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Mohamad Hidayat dan Direktur Teknik dan Lingkungan Migas Adhi Wibowo.
Sedangkan Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas Alimuddin Baso menyampaikan, pembangunan jaringan gas bumi untuk rumah tangga (jargas) masih tetap berjalan selama pandemi, dengan mengedepankan protokol pencegahan Covid-19. Peninjauan ke lapangan juga dilaksanakan secara selektif.
Direktur Pembinaan Usaha Hulu Migas Mustafid Gunawan memaparkan bahwa kegiatan usaha hulu migas tetap berjalan selama pandemi Covid-19, demikian pula pelayanan perizinan. Selain itu, bersama Direktorat Pembinaan Usaha Hilir Migas, dilakukan pembahasan tindak lanjut Permen ESDM tentang penurunan harga gas untuk industri tertentu.
Mengakhiri halal bi halal, seluruh pegawai diharapkan tetap melaksanakan protokol pencegahan Covid-19 serta bersemangat kembali bekerja dalam era new normal.