Arab Saudi Resmikan Pembangkit Listrik Tenaga Angin Pertama

Jakarta, MinergyNews–  Perusahaan minyak raksasa milik Arab Saudi, Saudi Aramco menyatakan membangun turbin bermitra dengan konglomerat industri Amerika Serikat General Electric (GE).

Pembangunan ini sebagai bagian dari kampanye energi terbarukan mengingat selama ini negeri timur tersebut mengandalkan minyak bumi sebagai pasokan energi.

GE juga akan menggerakkan pembangkit listrik tenaga angin Aramco di Turaif, dekat Yordania.

“Satu pembangkit listrik tenaga angin cukup untuk memasok listrik 250 rumah, bisa menggantikan 19.000 barel setara minyak dan menghasilkan 2,75 megawatt listrik sehingga mengurangi permintaan listrik dari pembangkit listrik nasional,” kata Saudi Aramco dalam sebuah pernyataan.

Perusahaan minyak tersebut menggerakkan upaya nasional untuk mencapai produksi energi terbarukan 9,5 gigawatt (GW) sebelum 2030 di bawah rencana reformasi ekonomi Arab Saudi untuk mengurangi ketergantungan pada minyak.

Menurut estimasi pemerintah, puncak permintaah energi Arab Saudi akan melampaui dari 120 gigawatt sebelum 2032.

Secara virtual seluruh listrik di kerajaan itu berasal dari minyak mentah, minyak suling atau gas alam, seperti dilansir kantor berita AFP.   (us)

 

Sumber : EBTKE




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *