Jakarta, MinergyNews– Direktur Marketing PT Pertamina (Persero), M Iskandar mengatakan Pertamina berpeluang besar dalam mengembangkan bisnis di sektor hilir migas di tengah melemahnya harga minyak dunia.
Menurut Iskandar, terobosan Pertamina dalam membuat alternatif jenis BBM baru seperti pertalite, pertamax Turbo, dan bright gas 5,5 kilogram merupakan beberapa strategi untuk mengembangkan bisnis hilir migas.
Sementara itu, Founder and Chairman FACTS Global Energy (FGE) Fareidun Fesharaki berujar kondisi pasar BBM di Asia yang tumbuh secara moderat dan akan diikuti oleh peningkatan konsumsi BBM di Indonesia tidak perlu dikhawatirkan. Dia optimistis Pertamina dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri dengan tuntasnya proyek-proyek pengembangan infrastruktur kilang dan pembangunan kilang baru.
“Strategi yang dijalankan Pertamina sudah benar, apalagi mendapat dukungan penuh dari pemerintah. Tahun 2025 nanti, Pertamina diproyeksikan dapat memenuhi kebutuhan tersebut dan Indonesia menjadi yang paling berpengaruh di kawasan Asia Tenggara,” tukasnya.